Layar
terbentang di pelataran sekolah
Hujan turun dari siang
hari namun tak menyurutkan para komandan Laskar Layar Tanjleb (sebutan untuk
kru Festival Film Purbalingga) menerobos derasnya hujan dan licinnya jalanan.
Hingga layar terkembang, hujan masih menyelimuti.
Beruntung, tepat pada jam
pemutaran, hujan reda. Malam itu, Senin, 30 April 2012, SMK Darunnajah
Banjarmangu, Banjarnegara menjadi salah satu titik pemutaran program Layar
Tanjleb FFP 2012.
Para pelajar yang sudah menunggu
sejak sore hari, menggelar karpet di sepanjang emper kelas. Beberapa kursi
dikeluarkan, ditata untuk tamu undangan. Sekolah ini menjadi titik kedua
pergelaran Layar Tanjleb.
Dalam sambutan Kepala SMK
Darunnajah Fauzan Ahmad Mahanani, S.Pd mengungkapkan kegembiraannya menjadi
tuan rumah pemutaran film Layar Tanjleb. “Di sekolah ini ada Jurusan Teknik
Audio Video dan Teknik Pertelevisian (Broadcasting). Jadi program festival film
dari Cinema Lovers Community ini sangat berkaitan dengan jurusan di sekolah ini.
Semoga film-film yang diputar dapat menginspirasi bagi anak-anak didik,”
ungkapnya.
Presenter
Layar Tanjleb
Dua film pelajar yaitu “5
Sekawan” dari SMK Negeri 1 Purbalingga dan “Ada Batik di Sekolah Kami” dari SMP
Negeri 2 Susukan Banjarnegara membuka pergelaran Layar Tanjleb. Dilanjut sesi
berikutnya yaitu film “Pulihkan Indonesia” dari Wahana Lingkungan Hidup
Indonesia (WALHI), “Say Hello to Yellow” sutradara BW Purbanegara, dan “Surat
Cinta Buat Sang Prada” sutradara Wenda Maria Imakulata
Tokomonowir.
Di sesi akhir, sebuah film Nasional klasik berjudul
“Nagabonar” yang diproduksi tahun 1987 sutradara MT Risyaf pun melengkapi
gelaran Layar Tanjleb Festival Film Purbalingga 2012. Di sela-sela sesi
pemutaran, panitia lokal membagikan doorprize berbagai macam untuk para penonton.
Dengan gelaran ini, Ana Ni’matul Faroha, seorang siswi jadi
merasa tahu adanya festival film di wilayah Banyumas Raya. “Tahun depan Insya
Allah saya dan teman-teman akan ikut berpartisipasi mengirimkan film agar
berkesempatan diputar dan ditonton banyak orang,” ujarnya sehabis menerima
doorprize.
Terdapat dua titik
pemutaran Layar Tanjleb di Kabupaten Banjarnegara. Selain di SMK Darunnajah,
hari berikutnya, Selasa, 1 Mei 2012 akan digelar di Desa Kaliurip, Kecamatan
Madukara.
Penonton
berderet di emper sekolah